ATTENTION PLEASE! BANDAR UDARA SIBORU KABUPATEN FAKFAK DIRENCANAKAN RAMPUNG TAHUN 2023 TUTUR MENTERI INVESTASI RI
fakfakkab.go.id – Fakfak, 25 Januari 2023, Tepat setelah kedatangan Menteri Invenstasi, Bahlil Lahadalia di Kabupaten Fakfak, Bersamaan dengan itu Lawatan Kepala BKPM RI ini juga bermaksud meninjau secara langsung progres pembangunan Bandar Udara Siboru yang terletak di Kampung Siboru, Distrik Wartutin, Kabupaten Fakfak.
Berpacu dengan waktu, bersama Bupati Fakfak, Untung Tamsil, S.Sos, M.Si dan Menteri Investasi bertolak menyambangi dan melihat secara detail pembangunan Bandara Siboru.
Dari data statistik Direktorat Jendral Perhubungan Udara menunjukkan Terdapat Tiga layout utama Pembangunan Bandara yakni fasilitas sisi udara, fasilitas sisi darat dan area pengembangan dimana secara keseluruhan realisasi dari rencana fisiknya hingga 21 Januari 2023 telah mencapai 90%.
Disela waktu saat tiba di Airport kampung Siboru, Bahlil sapaan akrab dari Menteri Investasi mengatakan ” Alhamdulillah, progres pembangunan runway yang sebelumnya direncanakan 1.780 Meter kini telah terealisasi sepanjang 2.300 Meter, dengan ini pesawat berukuran besar bisa masuk”.
“Memang untuk membangun negeri ini butuh ide-ide yang “gila”, Bupati Fakfak juga luar biasa mendukung pembangunan Bandara ini”, tandas Kepala BKPM RI.
Dalam proses pembangunan bandar udara siboru secara umum terdapat kendala-kendala teknis yang terjadi dilapangan. menurut data Kementerian Perhubungan Dirjen Perhubungan udara kendala atau obstacle yang dihadapi adalah tingginya curah hujan, terdapat banyak kerusakan alat dimana perbaikan alat menunggu stok suku cadang yang terbatas dalam wilayah Papua Barat, jalan yang menjadi akses utama menuju bandara belum memadai serta pengadaan air bersih dan akses internet. Kendala-kendala yang tersebut diatas telah ditanggulangi dan kini masuk dalam tahap on-process.
diakhir percakapannya, Menteri investasi mengatakan “mari kita mensyukuri nikmat yang telah diberikan, karena kalau memprotes tanpa aksi nyata atau tanpa solusi sama saja, sekali lagi ini nikmat diberikan oleh Tuhan kepada masyarakat Fakfak”.