ASISTEN I SETDA BUKA KEGIATAN WORKSHOP MENUJU PENGELOLAAN PARIWISATA BERKELANJUTAN
fakfakkab.go.id – Fakfak, Pemerintah Kabupaten Fakfak melalui Dinas Pariwisata dan Ekonomi kreatif bekerja sama dengan Blud UPTD Pengelolaan TTP Kaimana dan Yayasan Konservasi Indonesia menyelenggarakan Workshop Menuju Pengelolaan Pariwisata Berkelanjutan, Rabu 23 November 2022 bertempat di Ruang Rapat Bappeda Lantai I.
Hadir dalam workshop Ini, Asisten I Setda Arif H. Rumagesan, S.Sos, MAP, mewakili Bupati Fakfak, Ari Suhandi (Direktor INDECON), Eli AUWE (Ketua Blud UPTD Kaimana), Perwakilan OPD dilingkup Pemda Fakfak, Perwakilan Team Percepatan Pembangunan Kabupaten Fakfak, Ketua Himpunan Pramuwisata Indonesia Cabang Fakfak serta tamu undangan lainnya.
Kepariwisataan mempunyai peranan penting untuk memperluas dan memeratakan kesempatan berusaha dan lapangan kerja, mendorong pembangunan daerah, memperbesar pendapatan nasional dalam rangka meningkatkan kesejahteraan dan kemakmuran rakyat. Dalam pengembangan dan peningkatan kepariwisataan, diperlukan langkah-langkah pengaturan yang semakin mampu mewujudkan keterpaduan dalam kegiatan penyelenggaraan serta pengelolaan sektor pariwisata secara berkelanjutan untuk peningkatan perekonomian Daerah.
Bupati Fakfak dalam sambutannya yang di bacakan oleh Asisten I Setda Arif H. Rumagesan, S.Sos, MAP, bahwa Workshop ini sejalan dengan Visi dan Misi Pemerintah Kabupaten Fakfak yaitu Fakfak Tersenyum 2021-2026 melalui Gempar Emas (Gerakan Membangun Pariwisata dan Ekonomi Masyarakat Fakfak Sejahtera).
Daya Tarik wisata di kabupaten Fakfak perlu untuk dikembangkan dengan cara pengelolaan pariwisata yang berkelanjutan baik di dalam Kawasan Konservasi Taman Pesisir Teluk Berau dan Teluk Nusalasi Van Den Bosch maupun di Kabupaten Fakfak secara umum. Upaya yang perlu di lakukan adalah dengan adanya sinergitas antara Pemerintah Daerah dari level Provinsi melalui pengelola Kawasan Konservasi dengan Pemerintah Kabupaten Fakfak serta para pelaku usaha wisata.
Sinergitas yang di maksud Disini adalah terkait penyiapan kebijakan- kebijakan yang memastikan penerapan pariwisata berkelanjutan yang pada akhirnya mampu meningkatkan ekonomi daerah maupun masyarakat.
Selain itu Pelaksanaan kegiatan Workshop ini sangat penting untuk memberikan peningkatan pengetahuan dan pemahaman kita tentang pengelolaan pariwisata berkelanjutan di Fakfak. Kemitraan adalah kunci keberhasilan pengelolaan pariwisata. Kerjasama dan sinergitas intervensi menjadi modal dasar untuk mendorong terselenggaranya pengelolaan pariwisata di kabupaten Fakfak.
Selanjutnya Asisten I Setda membuka secara Resmi kegiatan Workshop ini dengan harapan
Pariwisata sebagai leading sector dari pemerintah kabupaten diharapkan mampu membantu mempercepat pertumbuhan ekonomi daerah dimana pengelolaan daerah wisata juga harus memperhatikan aspek keberlanjutan, dengan pengelolaan bentang alam yang diarahkan pada pelestarian sumber daya hayati, serta pengelolaan budaya masyarakat yang diarahkan pada kesejahteraan masyarakat. (PROKOPIM SETDA)