FAKFAK, fakfakkab.go.id – Bupati Fakfak Dr. Drs. Mohammad Uswanas, M.Si menghadiri launching 13 Kampung Berdikari oleh Gubernur Papua Barat Dominggus Mandacan, dipusatkan di Kampung Aimasi Distrik Prafi Kabupaten Manokwari via Video Conferenece (Vidcon), Sabtu (27/6/2020) lalu.
Kampung Kwuhkendak Distrik Fakfak Barat Kabupaten Fakfak merupakan salah satu dari 13 Kampung Berdikari yang dilaunching Gubernur.
Selain hadir Bupati, juga hadir Dandim 1803/Fakfak Letkol Inf. Yatiman, Kapolres Fakfak AKBP. Ongky Isgunawan dan Wakil Ketua DPRD Fakfak Iskandar Tassa serta undangan lainnya.
Bupati Fakfak Mohammad Uswanas mengapresiasi langkah yang dilakukan Kapolda Papua Barat terhadap ketahanan pangan ditengah Pandemi Covid-19.
“Kampung Kwuhkendak ini menjadi contoh untuk kampung-kampung lain diwilayah Kabupaten Fakfak, dan kedepan kita akan melakukan pengembangan,”kata Bupati.
Menurut Bupati, adanya kampung berdikari ditengah Pandemi Covid-19 ini, maka akan terjadi karantina alam apabila masyarakat semua ke kebun.
“Mereka tidak perlu ke kota, dan dalam kurung waktu tiga, empat, lima bulan kedepan, mereka bisa panen dan mensuplai untuk kepentingan kampung masing-masing,”ujar Uswanas.
Bupati mengajak masyarakat untuk tetap mematuhi protokol kesehatan Covid-19, menjaga kesehatan, dan menjaga pola hidup bersih dan sehat.
“Makanan sehat itu, bukan makanan mahal, tetapi makanan yang bergisi, makanan lokal kita itu sangat baik skali terbukti kita orang Papua kuat,”kata Uswanas.
Sementara itu, Kapolres Fakfak AKBP. Ongky Isgunawan mengatakan bahwa, 3 persyaratan terebentuknya Kampung Berdikari.
“Tiga persyaratan itu yakni, ketahanan pangan, ketahanan kesehatan, dan keamanan,”ujar Kapolres.
Ketahanan kesehatan, jelas Kapolres, harus mematuhi protokol kesehatan, dan keamananan sudah tentu yang diharapkan adalah menjaga Kamtibas disituasi Pandemi Covid-19.
“Dengan adanya tiga syarat itu, maka kita bisa melawan Pandemi Covid-19, nah Kampung Kwuhkendak ini sudah memenuhi persyaratan tersebut, sehingga kita jadikan Pilot Projeck,”jelasanya.
Senada juga disampaikan Dandim 1803/Fakfak Lektkol Inf. Yatiman bahwa Kampung Kwuhkendak menjadi contoh untuk kampung-kampung lain diwilayah Kabupaten Fakfak.
“Untuk itu perlu kerjasama TNI, Polri, Pemerintah Daerah tidak terlepas dari dukungan kepala kampung bersama masyarakatnya, untuk dijadikan kampung berdikari,”pintanya.[Diskominfostaper Kabupaten Fakfak]
