BUPATI FAKFAK KUNJUNGI SMA NEGERI 1 KARAS SAAT USBN
Bupati Fakfak Untung Tamsil S.Sos,M.Si yang didampingi Kepala Distrik Karas Lud Masrur Kamudi,S.IP, M.Si, Kabag Protokoler dan Komunikasi Pimpinan Setda Crisye.A. Talla, SE, M.Si kunjungi SMA Negeri 1 Karas saat Bupati melaksanakan Kunjungan Kerja di Distrik Karas,Sabtu (1/4/2023) pagi
Setibanya di Distrik Karas Bupati mengunjungi SMA Negeri 1 Karas Dalam rangka melihat proses pelaksanaan Ujian Sekolah Berbasis Nasional (USBN) tahun 2022-2023.
Bupati Terlihat memberikan semangat dan motivasi kepada para 34 orang siswa/i yang sedang mengikuti USBN “tetap semangat,Tetap fokus dalam mengerjakan ujian sehingga hasilnya nanti memuaskan ikuti dan taati ketentuan serta aturan yang berlaku dalam ujian ini”ujar Bupati.
Selaku Pemerintah Kami siap memberikan dukungan pada lembaga-lembaga pendidikan sesuai visi-misi pemerintah tentang peningkatan sektor pendidikan khususnya misi pertama Menciptakan kualitas sumber daya manusia Fakfak yang Cerdas,Sehat,Religius Dan produktif yang memiliki daya saing melalui pendidikan dan derajat kesehatan.sehingga sudah menjadi tugas kami sebagai pemerintah untuk memperhatikan kekurangan serta kebutuhan dari lembaga pendidikan
Bupati juga memberikan kesempatan kepada Pihak sekolah dalam hal ini kepala sekolah untuk dapat menginventarisir kekurangan yang ada di SMA Negeri Karas sehingga dapat menjadi prioritas pemerintah ke depan.
Kepala sekolah SMA Negeri Karas lajumali,S.Pd M.Pd, menyampaikan secara langsung kepada Bupati beberapa kendala pada sekolah SMA Negeri Karas antara lain belum tersedianya akses jaringan internet 4G /WIFI pada SMA Negeri Karas,Fasilitas Listrik yang belum
Memadai,dimana kedua hal ini sangat penting bagi sekolah kami karna SMA Negeri Karas merupakan sekolah penggerak di kabupaten Fakfak.
Mengutip dari laman kemdikbud.go.id, Program Sekolah Penggerak berfokus pada pengembangan hasil belajar siswa secara holistik yang mencakup kompetensi (literasi dan numerasi) dan karakter, yang diawali dengan SDM yang unggul, seperti kepala sekolah dan guru-gurunya. sehingga kebutuhan akan akses internet dan jaringan listrik yang memadai merupakan kebutuhan mendasar dalam
Membuka cakrawala siswa serta guru dalam
Pengembangan sekolah tersebut.